KUPANG, NTT PEMBARUAN.id – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kupang memaparkan berbagai capaian di Tahun 2023.
Hal ini disampaikan Plt. Kepala BNN Kota Kupang, Dominikus Tupen Sabon, S.Pt yang diwakili oleh Kepala Sub Bagian (Kasubag) Umum, Maria Martina Deru Bete, Spt didampingi Ketua Tim Rehabilitasi, Fransiskus Y. Wonge Ratu, S. Kep. NS dan Galih Elly, A. Md kepada wartawan di Kantor BNN Kota Kupang, Jumat (22/12/2023).
Maria mengatakan, saat ini BNN Kota Kupang berkolaborasi dengan Polresta Kupang Kota, Kodim 1604 Kupang, Lembaga Permasyarakatan, Kejaksaan Negeri Kupang, Pengadilan Negeri Kupang, Pemerintah Kota Kupang beserta OPD, dan instansi terkait lainnya serta seluruh komponen masyarakat untuk mengambil langkah strategis dalam upaya penanganan.
“Upaya-upaya tersebut dilaksanakan secara komprensif dan berkesinambungan yang diimplementasikan secara seimbang antara supply reduction atau pengurangan pasokan melalui upaya pemberantasan dengan pengurangan permintaan melalui upaya pencegahan,” ujar Maria.
Lebih lanjut, ia mengatakan berbagai upaya tersebut dilaksanakan oleh tiga seksi, yaitu Seksi Rehabilitasi, Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), dan Seksi Pemberantasan.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya bersinergi dalam melakukan upaya penyelidikan peredaran gelap narkoba di wilayah Kota Kupang dan sekitarnya.
“BNN Kota Kupang bersama Polres Kupang Kota di Tahun 2023 telah melakukan operasi gabungan di tempat-tempat hiburan malam dan saling bertukar informasi,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan pada saat libur Natal dan Tahun Baru, pihaknya bersama Polres Kupang Kota akan melakukan operasi gabungan sebagai upaya pencegahan peredaran gelap narkoba.
Lebih lanjut, ia juga memaparkan berbagai program yang dijalankan BNN Kota Kupang antara lain Program Desa/Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba), Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba, Program Pembentukan dan Pendampingan Remaja Teman Sebaya, Program Kota Tanggap Ancaman Narkoba, Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba, dan Pembentukan Relawan/Penggiat Anti Narkoba di Kota Kupang.
“Di Tahun 2023, BNN Kota Kupang telah berhasil membentuk relawan atau penggiat anti-narkoba di Kota Kupang sebanyak 60 orang,” jelas Maria.
Terkait rehabilitasi bagi pecandu dan korban penyalahgunaan narkotika, Maria menjelaskan bahwa BNN Kota Kupang telah bekerja sama dengan Puskesmas Oebobo, Klinik Utama Jiwa Dewanta Mental Health Care dan Klinik King Care untuk mengembangkan dan memberikan rehabilitasi kepada masyarakat di Kota Kupang.
“Pada Tahun 2023, BNN Kota Kupang melalui Klinik Pratama, telah menyelenggarakan layanan rehabilitasi terhadap lima orang pecandu dan empat orang klien IBM dan memberikan pelayanan penerbitan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkotika (SKHPM) sebanyak 316 layanan PNBP dan dua layanan nol rupiah,” jelas Maria.
Dengan pencapaian ini, ia mengatakan BNN Kota Kupang tidak akan berpuas diri dan terus meningkatkan kinerja diberbagai upaya pemberantasan, pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan inovasi. (ris)
