Romo Steve: Anggota THS -THM Harus Menjadi Garam dan Terang di Tengah KBG

RUTENG, NTT PEMBARUAN. id — Moderator Tunggah Hati Seminari (THS):– Tunggal Hati Maria (THM) Koordinatorat Ranting Paroki Santa Maria Bunda Segala Bangsa Narang, RD. Stefanus Sawu menegaskan bahwa setiap anggota dan calon anggota kelompok kategorial THS – THM harus menjadi garam dan terang di tengah Komunitas Basis Gerejawi (KBG). 

Romo Steve menyampaikan itu saat memberikan katekese singkat kepada anggota dan calon anggota kelompok kategorial organisasi pencak silat pendidikan THS –THM Ranting Paroki Narang, Minggu, (29/5/2022).

Di hadapan 33 anggota THS – THM dan 23 calon anggota yang mengikuti kegiatan Pra-pendadaran Angkatan Tahun 2022, Koordinatorat Ranting Paroki Narang yang diselenggarakan selama dua hari di Stasi Wae Cepang, Romo Steve menyampaikan sejauh ini keberadaan kelompok kategorial THS -THM telah banyak memberikan kontribusi bagi gereja dan masyarakat.

“Di Paroki Narang, ada beberapa kelompok kategorial yang sudah lama terbentuk. Ada THS – THM, ada Putra-Putri Altar atau PPA, ada SEKAMI, dan saat ini ada juga Legio Maria. Semua sudah berkontribusi terhadap gereja. Salah satu yang saya amati banyak memberikan kontribusi dan melayani gereja dengan sepenuh hati serta sukarela adalah THS – THM”, sebut Romo Steve.

Hal tersebut sangat membantu Paroki Narang dalam menjalankan setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan. Untuk itu, beliau menegaskan kepada calon anggota yang sedang mengikuti kegiatan pra-pendadaran agar bisa meneladani para anggota untuk senantiasa melayani gereja tanpa pamri. Wujud nyata dari apa yang telah dan sedang didapatkan dalam organisasi menurutnya harus bisa diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari baik di rumah, di sekolah dan juga di masyarakat atau dalam komunitas basis.

“Hal tersebut tentunya sangat membantu Paroki Narang dalam berbagai kegiatan dan program yang dijalankan. Oleh karena itu, saya ingin agar para calon anggota yang sejak kemarin dan hari ini sedang menjalankan kegiatan pra-pendadaran ini dapat mewujudkannya dalam bentuk aksi nyata, karena iman tanpa perbuatan itu pada hakekatnya mati. Kalian harus bisa menjadi orang yang bisa diteladani baik di rumah, di sekolah dan juga di masyarakat atau komunitas basis”, tegas Romo Steve.

Beliau berpesan agar semua peserta dapat mengikuti rangkaian kegiatan pra-pendadaran dengan baik dan selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap rangkaian kegiatan yang dijadwalkan panitia pelaksana.

Romo Steve menekankan bahwa semua anggota tidak dapat dikenal oleh karena wajah mereka dibaluti dengan atribut dan make-up ala THS – THM.

Namun dari sana, dia meyakinkan peserta bahwa hanya terang yang memampukan orang untuk dapat mengenal dan melihat lebih dalam terhadap setiap insan.

Sehingga, setelah mengikuti kegiatan tersebut, peserta harus memiliki perubahan yang dapat menjadikan diri mereka menjadi pribadi yang terlahir kembali.

“Di akhir kegiatan katekese singkat ini, saya mengajak kita semua untuk bisa menjadi pribadi yang terlahir kembali, dengan meninggalkan semua kebiasaan lama di tempat ini dan membawa hal yang baru ke rumah. Tentu saja dengan cara mengikuti setiap rangkaian kegiatan yang telah dibuat oleh panitia dengan baik dan jangan lupa selalu mengandalkan Tuhan”, pesan Romo Steve.

Untuk diketahui bahwa, Organisasi Pencak Silat Pendidikan Tunggal Hati Seminari – Tunggal Hati Maria Koordinatorat Ranting Paroki Santa Maria Bunda Segala Bangsa Narang yang mengangkat tema “Membentuk Generasi Muda Berkarakter, Berbudaya dan Menjunjung Nilai-nilai Pancasila” telah mengadakan kegiatan Pra-pendadaran bagi calon anggota selama dua hari yakni Sabtu, 28 Mei 2022 hingga Minggu, 29 Mei 2022.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu syarat bagi calon anggota angkatan Tahun 2022 agar bisa menjadi peserta pendadaran sebelum dilantik secara resmi menjadi anggota resmi organisasi yang bermoto Vortiter In Re, Suaviter In Modo itu. (fon/*)

Bagikan