Isi Waktu Tengah Semester, SMP Negeri 6 Welak Gelar Porseni

LABUAN BAJO, NTT PEMBARUAN.id– Untuk mengisi kegiatan tengah semester tahun pelajaran 2022/2023, SMP Negeri 6 Welak , Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat menggelar kegiatan pekan olahraga dan seni (Porseni) di sekolah itu selama 3 hari, terhitung sejak tanggal 26–28 September 2022.

Kepala SMP Negeri 6 Welak, Heribertus Adipien, S.Pd dalam sambutannya saat membuka kegiatan tersebut, Senin (26/9/2022) menjelaskan, kegiatan ini dalam rangka meningkatkan karakter peserta didik milenial yang kreatif, inovatif dan sportif.

Kegiatan ini digelar di halaman SMP Negeri 6 Welak yang berlokasi di Paje, Desa Wewa, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Bentuk kegiatannya seperti Lomba Baca Puisi, Lomba Baca Alkitab, Lektor, Pertunjukan Dance dan Pertunjukan Budaya Caci Manggarai.

Kata Heribertus, SMP Negeri 6 Welak terbuka dalam segala aspek, terutama dalam pelestarian budaya Manggarai khususnya caci.

Caci sendiri merupakan budaya yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia Manggarai sejak dahulu kala sampai saat ini.

Acara caci yang dimulai dengan pukulan pembuka (dalam bahasa Manggarai disebut paki reis) dilakukan oleh dirinya, selaku Kepala SMPN 6 Welak dilanjutkan oleh wakil kepala sekolahnya.

Sementara Ketua Panitia Porseni SMP Negeri 6 Welak, Gordianus Bernat Gabur mengatakan, kegiatan ini untuk mengisi tengah semester tahun pelajaran 2022/2023.

Kegiatan yang dilaksanakan seperti lomba cerdas cermat, kuis kitab suci, pidato Bahasa Inggris, pidato Bahasa Indonesia, baca puisi dan lain-lain.

Tujuannya, untuk meningkatkan karakter peserta didik milenial yang kreatif, inovatif, dan sportif.

Secara terpisah, Marianus Yuda, Wakil Kepala SMK Negeri 2 Welak yang hadir menyaksikan pentas caci di SMP Negeri 6 Welak saat itu menyampaikan apresiasi kepada peserta didik, yang terus melestarikan budaya para leluhur.

“Sejatinya sebagai putra daerah asli Manggarai, sudah saatnya kita mempromosikan kepada publik tentang pertunjukan caci. Apalagi didukung dengan pariwisata yang berkembang pesat di Manggarai Barat ini, sehingga dengan sendirinya tamu yang datang dari luar bisa menyaksikan caci di Manggarai,” ungkap Rian. (fon/red)

Bagikan