Pembangunan Lanjutan Irigasi Wae Dongkong, Bernadeta : “Kita Tunggu Hasil Audit BPKP NTT”

KUPANG, NTT PEMBARUAN.id- Kepala Satuan Kerja (Kasatker) PJPA Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II Provinsi Nusa Tenggara Timur, Bernadeta Tea, S.ST, M.Si, M.T menegaskan, usulan untuk kelanjutan Pembangunan Rehabilitasi Irigasi Wae Dongkong di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat masih menunggu hasil audit BPKP NTT.

Proyek Rehablitasi Irigasi Wae Dongkong ini sempat dikerjakan Tahun 2023 dengan pagu anggaran sebesar Rp 11.146.793.000 bersumber dari program Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP), namun hingga di akhir masa kontrak progres fisiknya baru mencapai 26,17 persen dan tidak bisa dilanjutkan sehingga Kontraktor Pelaksana PT. Kalber Reksa Abadi dilakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) oleh ownernya dalam hal ini BWS NT II.

“Kita tunggu hasil audit BPKP NTT baru diusulkan kembali ke pusat. BPKP akan melakukan audit volume yang dikerjakan Tahun 2023 lalu selisihnya itu yang kita usulkan ke pusat untuk dilanjutkan dengan sistem tender ulang,” kata Bernadeta kepada media ini di Kupang, Jumat (5/4/2023).

Sedangkan, realisasi pembayaran keuangan kepada rekanan menurut Bernadeta, dibayar sesuai progres fisik saat itu.

Ditanya, apakah sudah ada pemberitahuan jadwal audit dari BPKP, jawab Bernadeta, belum.

Kata Bernadeta, di Satkernya hanya satu paket bawaan Tahun 2023 yang belum tuntas hingga akhir masa kontrak yaitu proyek saluran Irigasi Wae Mese.

Untuk paket ini, sudah diberi penambahan waktu maksimal 90 hari kerja dan sekarang sudah tuntas 100 persen, tandasnya.(red)

Bagikan