Misa Syukur, Tutup Kegiatan Olahraga dan Budaya IKMR Kupang Tahun 2023

KUPANG, NTT PEMBARUAN.id- Seluruh rangkaian kegiatan olahraga dan budaya yang digelar Panitia Ikatan Keluarga Manggarai Raya (IKMR)  Kupang selama seminggu lebih yang dipusatkan di Gereja Katolik St. Petrus Rasul TDM ditutup dengan misa syukur bersama, yang dipimpin oleh Pater Peter Tan, SVD, Rabu (30/8/2023) malam.

Hadir dalam misa syukur itu, Ketua IKMR Kupang, Aloysius Sukardan, para pengurus IKMR Kupang, para Ketua Panga bersama pengurusnya dari tiga kabupaten, yakni Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur, dan seluruh masyarakat Manggarai yang ada di Kota Kupang.

Tema yang diusung di malam yang penuh kekeluargaan itu adalah IKMR Kupang Terus Melaju untuk Indonesia Maju dengan filosofi Manggarai  Neka Hemong Kuni Agu Kalo.

Pater Peter Tan,SVD dalam homilinya, mengingatkan kepada orang Manggarai tentang filosofi  Neka Hemong Kuni Agu Kalo yang mengandung nilai-nilai budaya yang tetap dipertahankan sampai sekarang.

“Istilah Neka Hemong Kuni Agu Kalo itulah yang mengikat kita saat ini. Sebagai orang Manggarai, kita mempunyai  kesamaan budaya yang telah diwariskan para leluhur. Kita bukanlah sebuah kelompok yang tertutup, tapi kita adalah sebuah kelompok yang mencari identitas. Identitas itu selalu dinamis, kita terbuka bergaul dengan siapa pun, dan dari etnis  mana pun,”kata Pater Peter Tan.

Sementara Ketua IKMR Kupang, Aloysisus Sukardan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan olahraga dan budaya yang digelar IKMR Kupang tahun ini  dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Lomba volly putra/i antar panga, lomba catur, karaoke, dan mewarnai, bagi dia, hanyalah sebuah sarana pemersatu untuk  memupuk rasa persaudaraan sesama orang Manggarai yang ada  di Kota Kupang.

“Kebersamaan, kekeluargaan dan keceriaan itu merupakan kerinduan kita bersama. Oleh karena itu, pertandingan-pertandingan yang dilakukan adalah sarana bagi kita untuk bergembira ria dan memupuk rasa persaudaraan. Walaupun, selama pertandingan ada gesekan-gesekan kecil, tetapi tetap berakhir dalam suasana persaudaraan,” kesan beliau.

“Filosofi Neka Hemong Kuni Agu Kalo (jangan lupa budaya,red), tidak saja dalam kata-kata, tapi juga dalam perbuatan yang sudah kita lakukan dalam bentuk pertandingan olahraga dan budaya selama seminggu lebih. Kita bertanding, tapi begitu selesai bertanding minum kopi bersama dari lawan sebelah, begitu juga bermain catur sambil meminta rokok dari lawan sebelah.

Jadi, gambaran kebersamaan dan kekeluargaan itu sangat nampak lewat pertandingan volly putra/i, catur, karaoke dan lomba mewarnai kali ini,” tutur Alo.

Mengakhiri sambutannya, ia menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pastor Paroki St. Petrus Rasul TDM Kupang, Romo Enos Dau yang telah menyediakan tempat  pertandingan sejak tanggal 21 – 29 Agustus 2023 yang ditutupi dengan misa syukur bersama, Rabu (30/8/2023) malam.

Terima kasih yang sama juga disampaikannya kepada Pater Peter Tan,SVD yang telah memimpin misa syukur pada acara penutupan kegiatan olahraga dan budaya yang digelar IKMR Kupang selama seminggu lebih di Gereja St. Petrus Rasul TDM.

Ucapan yang sama juga disampaikannya kepada panitia yang telah bekerja siang malam dari pembukaan hingga penutupan berjalan dengan lancar dan sukses.

Begitu juga kepada para ketua panga dari 3 kabupaten di Manggarai bersama para donatur yang memberikan dukungan, baik materi maupun moril demi kelancaran kegiatan ini, ia mengucapkan terima kasih.

“Kita pupuk terus kebersamaan dan kekeluargaan ini. Mudah-mudahan di bulan Desember 2023, kita natal bersama. Sebelum mencapai puncak acara natal bersama itu, ada lomba-lomba yang kita bisa lakukan di dalam gedung karena saat itu sudah memasuki musim hujan. Saya harap, di tahun-tahun mendatang semakin banyak ase kae (kakak adik) yang belum sempat terlibat dalam kegiatan ini bisa terlibat dalam kegiatan lainnya nanti,” harapnya.

Pada tempat yang sama, Ketua Panitia Olahraga dan Budaya Ikatan Keluarga Manggarai Raya (IKMR) Kupang Tahun 2023, Irfan Budiman dalam laporannya mengatakan, hampir sebagian besar mata lomba dilaksanakan, kecuali lomba makan kerupuk dan lari karung tidak sempat dilaksanakan.

“Kami sudah melaksanakan berbagai jenis mata lomba seperti volly putra/i antar panga  diikuti oleh 17 panga di lingkup IKMR Kupang dengan 31 tim diantaranya 17 volly putra dan 14 tim volly putri. Selain bolla volly ada juga lomba catur, lomba karaoke, dan khusus anak-anak lomba mewarnai,’urainya.

Seperti disaksikan media ini, acara penutupan pertandingan olahraga dan budaya IKMR Kupang  yang berlangsung di Aula Gereja St. Petrus Rasul TDM, Rabu (30/8/2023)  berjalan dengan meriah.

Acara ini diawali dengan misa syukur, setelah itu dilanjutkan dengan lagu-lagu Manggarai, pementasan drama, pengumuman pemenang lomba ditutup dengan makan bersama dan ramah tamah.

Berikut ini nama –nama peserta team lomba yang meraih juara I sampai IV dari setiap jenis lomba yakni, Tim Volly Putra juara I, Kota Komba, juara II, Lembor, juara III, Reok dan juara IV, Bora Mese.

Sedangkan, untuk  Tim Volly Putri, juara I, Rahong, juara II, Kota Komba, juara III, Welak dan juara IV, Macang Pacar.

Lomba Catur i juara I, Yohanes Salus dari Welak, juara II, Fabianus Ambut, juara III, Leris Syukur dan juara IV, Stanis Serep.

Selanjutnya, Lomba Menyanyi, juara I,  Ferdi Lehot, juara II, Kosmas Bot, juara III, Regina Norce, dan juara IV, Alo Sukardan. Sementara,  Lomba Mewarnai, juara I, Theresia Amora Lapu, juara II, Onavantura Lioni Pesau dan juara III, Charmeliana Dimytria Tiarno. (red)

Bagikan