KUPANG, NTT PEMBARUAN.id – Menurut rencana, beras “molas” Lembor (beras cantik Lembor,red) asal Kecamatan Lembor yang merupakan salah satu daerah lumbung padi di Kabupaten Manggarai Barat akan dilakukan launching perdana pada puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dipusatkan di Puru Kambera, Kabupaten Sumba Timur (Sumtim), 20 Desember 2019.
“Perayaan HUT ke-61 NTT Tahun 2019 ini, kita satukan dengan program inovasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT berupa peluncuran perdana beras “molas” Lembor (beras cantik Lembor,red) jenis premium. Ini merupakan hasil kesepakatan bersama dalam rapat masyarakat ekonomi NTT di Labuan Bajo sebelumnya,” kata Kepala Biro Tata Pemerintahan (Karo Tatapem) Setda NTT, Doris Rihi kepada wartawan di Aula Dinas Kominfo NTT, Kamis (5/12/2019).
Peluncuran perdana beras “molas” Lembor (beras cantik Lembor,red) ini, lanjut dia, dikoordinir langsung oleh Bank Indonesia (BI) , Perum Bulog NTT, dan Bank NTT.
Beras “molas” Lembor (beras cantik Lembor,red) jenis premium dengan harga terjangkau ini, menurut dia, harganya lebih murah dibanding dengan beras yang didatangkan dari luar NTT.
Karena itu, melalui moment HUT ke-61 NTT nanti, akan diperkenalkan beras “molas” Lembor ini kepada seluruh masyarakat NTT, bahwa inilah produk asli NTT yang merupakan produk unggulan yang harus dimanfaatkan oleh masyarakat NTT sendiri.
Kegiatan lain yang dilakukan pada puncak peringatan HUT ke-61 NTT tahun ini, yakni melakukan peluncuran pembayaran elektronik yang dilakukan oleh Bank NTT.
Selain itu, dalam rangka memeriahkan HUT ke-61 NTT, panitia juga menyelenggarakan sejumlah pertandingan olahraga bersama, bakti sosial, dan anjangsana ke sejumlah pantai asuhan.
Hal-hal unik yang ditampilkan dalam perayaan HUT ke-61 NTT tahun ini, menurut dia, salah satunya adalah pementasan tarian budaya dari semua daerah di NTT.
Selain itu, semua peserta yang hadir dalam upacara nanti, wajib mengenakan pakaian adat masing-masing daerah. Upacara peringatan HUT ke-61 NTT itu nanti akan dihadiri sejumlah menteri, dan para duta besar (Dubes) dari negara tetangga.
Doris mengatakan,tahun ini merupakan tahun pertama perayaan HUT NTT di luar Kota Kupang atau pusat ibu kota provinsi. “Ini ide terbaik yang disampaikan Gubernur NTT, agar HUT NTT menjadi milik seutuhnya masyarakat NTT, tidak hanya di pusat kota provinsi seperti yang dilakukan tahun-tahun sebelumnya,”kata Doris.
Kebetulan, tahun ini Kabupaten Sumba Timur (Sumtim) mendapatkan giliran pertama sebagai tuan rumah pelaksanaan HUT ke-61 NTT, dan kabupaten lain akan mendapatkan giliran berikutnya.
Untuk memeriahkan HUT ke-61 NTT tahun ini, penyelenggara akan berkolaborasi dengan grup musik Slank yang juga berulang tahun ke-36.
Sebelumnya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kadis Kominfo) Provinsi NTT, Drs. Aba Maulaka dalam jumpa persnya di Aula Dinas Kominfo NTT mengatakan, bahwa perayaan HUT ke-61 NTT tahun ini dipusatkan di Puru Kambera, Kabupaten Sumba Timur, 20 Desember 2019 mulai jam 08.00 Wita.
Kata Maulaka, HUT ke-61 NTT tahun ini, agak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kalau tahun sebelumnya hanya dipusatkan di ibu kota provinsi, tetapi tahun ini sudah bergeser ke Kabupaten Sumba Timur sebagai tuan rumah, dan siap-siap untuk kabupaten lain sebagai tuan rumah tahun berikutnya.
Tujuannya, mau mendorongan semangat kebersamaan masyarakat di tingkat kabupaten untuk melibatkan diri secara aktif dalam merayakan HUT NTT, sehingga tidak terkesan hanya orang-orang yang tinggal di pusat kota provinsi saja yang merayakannya, seperti yang dilakukan selama ini. (ade)
