LABUAN BAJO, NTT PEMBARUAN.id- Semua guru di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) harus 100 persen divaksinasi. Kalau belum divaksinasi 100 persen tidak akan diizinkan untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah pada tahun ajaran baru nanti.
“Kita akan perketat semua sekolah di Manggarai Barat. Pertama, semua guru harus divaksinasi 100 persen, dan sekolah yang belum 100 persen tidak akan diizinkan untuk KBM tatap muka, kedua, sekolah harus menyiapkan fasilitas untuk pencegahan Covid-19,dan ketiga, harus mendapat izin dari orangtua murid,” sebut Wakil Bupati Manggarai Barat, dr. Yulianus Weng,M.Kes kepada wartawan media ini di ruang kerjanya, Rabu (30/6/2021).
Seiring dengan meningkatnya kasus Covid-19 di daerah itu, Wabup Weng terus mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dengan tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes), seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan.
Ia juga telah melakukan rapat bersama dengan Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Manggarai Barat, yang menyepakati tidak lagi memberikan rekomendasi untuk pelaksanaan pesta dan sejenisnya, seperti kumpul kope atau acara lainnya yang mendatangkan banyak orang.
Hingga Rabu, 30 Juni 2021, total pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Manggarai Barat sebanyak 1.244 orang termasuk 61 kasus yang dilaporkan pada Selasa, 29 Juni 2021 malam.
Dari jumlah itu, sebanyak 1.027 orang dinyatakan sembuh, 25 orang meninggal dunia, sisanya 192 orang masih positif Covid-19 yang saat ini sedang menjalani isolasi di beberapa tempat di Manggarai Barat.
192 orang yang positif Covid-19 itu masing-masing dirawat, 13 orang di RSUD Labuan Bajo, 5 orang di RS Siloam Labuan Bajo, 11 orang dikarantina di belakang GOR milik Pemkab Mabar, dan 163 orang lainnya menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing. (fon)
