KUPANG, NTT PEMBARUAN.id– Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Timur (Kakanwil Kemenag Provinsi NTT), Naldy Serang menyebutkan, ada tiga kabupaten yang sudah mengusulkan untuk pembangunan kantornya.
Ketiga kabupaten itu, yakni Kantor Kemenag Kabupaten Manggarai Timur, Kantor Kemenag Kabupaten Sabu Raijua dan Kantor Kemenag Kabupaten Malaka.
“Kami sudah menerima usulan mereka dan sudah diteruskan ke pusat, tapi masih terkendala di moratorium. Kita berharap, ruang untuk pembangunan fisik bisa dibuka kembali dalam waktu dekat ini,” kata Kakanwil Kemenag Provinsi NTT, Naldy Serang kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (5/9/2022).
Dari tiga kabupaten yang telah mengusulkan pembangunan kantornya itu, 2 kabupaten sudah mendapat penyerahan tanah hibah dari Pemda setempat, yaitu Kabupaten Manggarai Timur dan Sabu Raijua.
Sedangkan, untuk Kabupaten Malaka, lanjut dia, masih dalam tahap proses hibah dari Pemda ke Kantor Kemenag Malaka.
Untuk sementara, kata Naldy, usulan pembangunan kantor dari tiga kabupaten itu belum bisa terlaksana karena moratorium dan ini merupakan kebijakan Nasional.
“Sampai sekarang, kita masih menunggu kapan moratorium itu berakhir. Kalau sudah dibuka kembali, maka seluruh kelengkapan dokumen yang sudah diusulkan dari tiga kabupaten itu termasuk surat hibah tanah dari Pemda akan kita satukan dokumennya untuk di kirim pusat,” janji Naldy.
Kepada Bupati Manggarai Timur dan Bupati Sabu Raijua yang telah menyerahkan tanah hibah kepada Kantor Kemenag setempat, ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih sebesar–sebesarnya.
“Dokumen tanah hibah ini akan kami satukan dengan dokumen usulan pembangunan kantor dari Kantor Kemenag sebelumnya. Kami di Kanwil Kemenag Provinsi NTT hanya meneruskan usulan tersebut ke Pemerintah Pusat dan melakukan koordinasi. Kalau nanti ruang itu dibuka kembali untuk pembangunan fisik, maka secara bertahap kita akan membangun,” tandasnya.
“Terkait pelaksanaan kantor sementara di tiga kabupaten tersebut, kita tetap mendukung pembiayaan operasional dan biaya kontrakannya,” pungkas Naldy.(red)
