KUPANG, NTT PEMBARUAN.id- Kota Kupang merupakan pintu masuk pertama peserta Sail Indonesia Tahun 2018 yang saat ini dalam perjalanan dari Darwin, Australia, dan tiba di Kota Kupang, Rabu, 1 Agustus 2018.
“Peserta Sail Indonesia dari 20 negara itu datang dengan 26 kapal layar. Satu kapal layar diisi antara 3-4 orang, sehingga jumlahnya bisa mencapai ratusan orang,” kata Beni Wahon, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Dinas Pariwisata NTT kepada wartawan media ini di Kupang, Jumat (27/7/2018).
Peserta Sail Indonesia yang datang dari 20 negara itu antara lain, Swedia, Amerika Serikat, Kanada, Perancis, Australia, Selandia Baru, dan Timor Leste. Semuanya akan berlabuh di Pantai Koepan, depan Teddis Bar, Kota Kupang yang akan disambut secara resmi oleh Walikota Kupang.
Selama 4 hari berada di Kota Kupang dari tanggal 1-4 Agustus 2018, para peserta Sail Indonesia akan city tour ke sejumlah lokasi destinasi wisata yang sudah disiapkan Pemerintah Kota Kupang dilanjutkan dengan welcome dinner tanggal 3 Agustus 2018.
Tanggal 4 Agustus 2018 , para peserta sail dilepaskan ke sejumlah daerah di NTT, baik di daratan Timor, Alor, Lembata, Sikka, Ende,Ngada hingga Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) untuk selanjutnya menuju Bangka Belitung sebagai pusat Sail Indonesia Tahun 2018.
“Kita berterima kasih, karena Kota Kupang sebagai pintu masuk pertama para peserta Sail Indonesia tahun ini. Itu suatu nilai plus bagi Kota Kupang,” kata Beni. Terkait persiapan pemerintah kabupaten/kota, terutama daerah-daerah yang menjadi singgahan peserta Sail Indonesia ini, kata Beni, pihaknya sudah melakukan koordinasi dan pada umumnya sudah siap.
Siap Menyambut
Secara terpisah, Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Kota Kupang, Jefri Adoe mengatakan, pemerintah dan masyarakat Kota Kupang sudah siap menyambut kedatangan para peserta Sail Indonesia itu.
“Sebagai pemerintah dan masyarakat Kota Kupang, kami sudah siap. Dan acara penyambutannya dilakukan tanggal 2 Agustus 2018 di Teddis Bar Kupang, atau Pantai Koepan disambut langsung Walikota Kupang, Jefri Riwu Kore.
Berdasarkan jadwal , tanggal 1 Agustus 2018 registrasi peserta Sail 2018 di Kantor Lurah LLBK, tanggal 2 Agustus 2018, welcome ceremony atau disambut oleh Walikota Kupang, Jeferi Riwu Kore Pantai Koepan (Teddys).
Selanjutnya, tanggal 3 Agustus 2018 melakukan city tour ke lokasi tenun ikat NTT dan cara membuat nila lontar dan proses pembuatan gula dari pohon lontar di Pantai Lasiana, Kota Kupang , kemudian tanggal 4 Agustus 2018 pelepasan peserta Sail Indonesia ke sejumlah daerah di NTT. Terkait tempat penginapan di Kota Kupang, kata Jefri, rata-rata mereka menyinap di atas kapalnya masing-masing.
“Kami berharap kehadiran para peserta Sail Indonesia ini bisa menghidupkan para pedagang kecil di Kota Kupang, seperti penjual ikan, tenun ikat, sayur mayur, dan sebagainya,” kata Jefri. (ade)