BP IKARASI NTT Masa Bhakti 2022–2025 Dikukuhkan

OELAMASI, NTT PEMBARUAN.id– Badan Pengurus Ikatan Keluarga Amarasi (BP IKARASI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Masa Bhakti 2022–2025 dikukuhkan oleh Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Jumat (29/7/2022).

Pengukuhan itu berlangsung di Pantai Puru , Desa Merbaun, Kecamatan Amarasi Barat, Jumat (29/7/ 2022).

Hadir menyaksikan acara itu, Bupati Kupang, Korinus Masneno, Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe, perwakilan Forkopimda Kabupaten Kupang, Staf Khusus Gubernur Provinsi NTT, sesepuh masyarakat NTT, Esthon Funay, para Camat dan Kades Lingkup Kabupaten Kupang, para Pimpinan OPD Lingkup Kabupaten Kupang, Ketua Pengurus IKARASI NTT, AKBP Purn. Albertus Neno serta seluruh anggota, tokoh adat, dan tokoh agama.

Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat dalam sambutannya mengatakan bahwa kehadirannya untuk melihat langsung dan mendorong organisasi kemasyarakatan ini. “IKARASI mau hebat, harus belajar taat di organisasi ini. Kita harus tahu apa yang menjadi kekurangan kita, jangan hanya tentang kelebihan kita saja,” kata Viktor.

Viktor juga menekankan bahwa apa yang dilihat dan diharapkan harus bisa dilakukan.

Jika IKARASI ingin maju, tidak ada pilihan lain selain belajar sungguh-sungguh tentang alam Amarasi.

Karena dengan membangun sumber daya yang ada, seperti membangun manusia hebat, maka harus terlebih dahulu mengembangkan mereka.

“Jangan IKARASI lebih memfokuskan orang-orang tua dibanding generasi muda. Namun, kita harus lebih mengedepankan anak-anak sebagai generasi penerus masa depan kita. Ini juga merupakan salah satu tantangan yang ada di NTT, yang mana kita harus mengubah cara berpikir kita”, ujarnya.

Sebagai Gubernur NTT, VBL mendorong agar di setiap sekolah diajarkan tiga bahasa sekaligus, yakni bahasa Indonesia, bahasa daerah dan bahasa Inggris.

Dirinya berpesan, bahasa daerah yang merupakan bukti identitas lokal kiranya bisa diterapkan.

Meski tantangan kedepannya semakin susah, Laiskodat berharap agar IKARASI harus selalu ada di tengah-tengah masyarakat.

“Satu- satunya provinsi di Indonesia Timur yang tingkat kemiskinannya menurun ialah daerah kita. Tidak ada yang bodoh, tapi karena kemalasan. Mari menjadi manusia pintar, peduli dan berani. Tahun depan, saya harap IKARASI bisa membantu orang lain yang lebih susah”, tutup Viktor Laiskodat.

Sementara Bupati Kupang, Korinus Masneno dalam sekapur sirihnya menuturkan atas nama Pemkab dan masyarakat Kabupaten Kupang, dirinya mengucapkan selamat datang kepada Gubernur NTT dan rombongan atas kehadiran dan penghargaan yang diberikan bagi masyarakatnya, khususnya di Desa Puru.

Masneno juga memberikan proficiat bagi Ketua IKARASI NTT dan para pengurusnya karena telah memulai langkah awal dalam membangun Kabupaten Kupang agar lebih baik kedepannya.

“Belajarlah dari yang ada untuk membangun negeri yang kita cintai”, pesan Bupati Korinus.(Prokopim Kab.Kpg/red)

Bagikan