LABUAN BAJO, NTT PEMBARUAN.id.–Detik-detik video kericuhan Pilkades di Manggarai Barat, NTT viral di media sosial, Kamis 29 September 2022.
Dalam video yang bereredar diketahui terjadi di Desa Compang Suka Kecamatan Kuwus, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Video yang berdurasi kurang lebih 30 detik itu diduga kericuhan Pilkades di Desa Compang Suka Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat.
“Tuhan Yesus tolong,” ujar seorang ibu dalam video yang beredar.
“Ahi tuhuk (Jangan Coblos)” ujar warga lainnya dalam vidio sembari melarikan diri.
Tampak sejumlah warga melakukan aksi tindakan kekerasan terhadap sekelompok warga di TPS Desa Compang Suka.
“Para korban dilarikan ke Puskemas Golowelu. Kasus dugaan tindakan kekerasan ini, masih didalami oleh pihak kepolisian,” ujar Gabriel Bagung, Camat Kuwus, 29 September 2022 dikutip dari Victorynews.id.
Ia menjelaskan, tindakan kekerasan di TPS Desa Compang Suka awalnya keributan antar saksi calon kepala desa dengan masa pendukung salah satu calon kepala desa. Aksi keributan tersebut menyebabkan proses pencoblosan dihentikan sementara 1 jam.
Setelahnya, Gabriel mengaku, proses Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Desa Compang Suka telah kembali normal. Sedangkan terkait tindakan kekerasan telah ditangani oleh pihak kepolisian.
https://www.instagram.com/tv/CjFkFv_juKT/?igshid=YmMyMTA2M2Y=
“Sebagian korban telah keluar dari Puskesmas Golowelu, sementara korban bernama Fransiskus Latong masih di rawat di Puskesmas Golowelu,” katanya.
Kapolsek Kuwus, Arsy Lentar menjelaskan situasi sudah kembali kondusif. Kata dia, usai situasi kondusif, proses pemungutan suara berlangsung aman.
“Saat ini sedang perhitungan suara. Yang pasti situasi sudah kembali kondusif,” jelasnya melalui sambungan telepon.
Untuk diketahui, 102 desa di Kabupaten Manggarai Barat pada hari ini, Kamis, 29 September 2022 melaksanakan Pilkades serentak.(fon)
