LABUAN BAJO, NTT PEMBARUAN.id–Ketua DPD Partai Perindo Kabupaten Manggarai Barat, Stanislaus Stan mengatakan, siap membantu bersama masyarakat untuk membangun Kapela permanen di Tebedo, Desa Pota Wangka, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat.
Ungkapan Stanis itu sekaligus menjawab keluhan masyarakat Kampung Tebedo, Desa Pota Wangka yang bertandang ke kampung itu, Jumat (10/6/2022).
Dimana, pada sesi dialog masyarakat Kampung Tebedo menyampaikan keluhannya terkait kondisi fisik Kapela di wilayah mereka yang berdinding bambu dan berlantai tanah selama ini.
Masyarakat sangat merindukan Kapela yang layak dan penerangan listrik di wilayah tersebut.
Pantauan media ini, Jumat (10/6/2022) terlihat jelas dinding bangunan Kapela terbuat dari bambu dan tiangnya telah lapuk dimakan rayap.
Tak hanya itu, warga Kampung Tebedo hingga kini belum merasakan penerangan listrik dan air bersih.
Mereka sangat berterimakasih atas kunjungan kerja atau reses dari anggota DPRD Provinsi NTT, Johanes Mat Nagare bersama Ketua DPD Partai Perindo Mabar, Stanis Stan serta rombongan.
Dalam kesempatan itu, warga masyarakat menyampaikan keluhannya di hadapan anggota DPRD NTT, Johanes Mat Ngare dari Dapil 4 Wilayah Manggarai Raya untuk memperhatikan keluhan yang dialami oleh masyarakat.
Menanggapai hal tersebut, Ketua DPD Partai Perindo Mabar, Stanislaus Stan, saat dimintai keterangan oleh media ini mengatakan, secara pribadi, ia siap membantu dana Rp100 juta untuk pembangunan Kapela tersebut.
” Secara pribadi, saya sudah ungkapkan kepada warga di tiga kampung ini, bahwa kami siap membantu Rp 100 juta untuk pembangunan Kapela ini. Selaku Ketua DPD Partai Perindo, saya jamin ini akan menjadi agenda utama dari anggota DPRD Provinsi NTT dari Partai Perindo untuk bisa menjawab keluhan masyarakat. Mudah– mudahan ada proposal dari umat yang ada di Stasi ini,” ujar Stanis kepada wartawan di halaman Kapela Tebedo, Jumat (10/6/ 2022) siang.
Terkait air minum, kata Stanis, pihaknya berkomitmen siap membantu warga di kampung itu secara pribadi.
Ia mengungkapkan tentu perjuangan tersebut untuk seluruh masyarkat Mabar pada umumnya.
“Terkait air minum, saya secara pribadi siap untuk memberi bantuan. Bukan karena saya dari Dapil I, tetapi kami berjuang untuk seluruh masyarakat Mabar. Sekarang sedang mengatur jadwal untuk mengunjungi Dapil 2 dan Dapil 3,” bebernya.
Kenapa rumah ibadah menjadi konsentrasi dari Partai Perindo, karena ia melihat keberadaan Kampung Tebedo itu berdekatan dengan Ibu Kota Kabupaten Manggarai Barat yang saat ini dijuluki sebagai Kota Pariwisata Super Premium.(fon)