KUPANG, NTT PEMBARUAN.id- Selasa (10/11/2020) pukul 14.10 Wita, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang menerima laporan dari pak Dwi Santosa bahwa 1 (satu) buah perahu motor tanpa nama dengan Person On Board (POB) 6 orang mengalami mati mesin di Perairan Tablolong, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Enam korban yang adalam di perahu itu masing-masing Obet Menoh, Dandi Menoh, Tia, Peu Jalati, Jumlia Jalati dan Ju Jalati berangkat dari Kupang menuju Rote pukul 13.00 Wita.
Informasi tersebut disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, Emi Frizer,SE,MM melalui press release Humas Basarnas Kupang yang diterima media ini, Selasa (10/11/2020) malam.
Atas informasi itu, pukul 14.30 wita, diberangkatkan Tim Rescuer Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang berjumlah 4 orang, ABK KN Antareja 233 berjumlah 4 orang dengan menggunakan 1 (satu) unit Rescue Car dan RIB 10 dilengkapi Palsar pendukung lainnya menuju lokasi kejadian guna melaksanakan operasi SAR.
Pada waktu kejadian, Kapal Bahari Express yang sedang dalam pelayaran menemukan perahu tersebut pertama kali dan mencoba melakukan evakuasi, namun dikarenakan draft terlalu tinggi sehingga tidak bisa melakukan evakuasi. Posisi Kapal Bahari Express sebagai check point bagi kapal penolong yang sedang bergerak menuju ke lokasi kejadian.
Selanjutnya, pukul 16.35 Wita, Catamaran milik Bakamla dan RIB 10 Kupang berhasil melakukan evakuasi korban dalam keadaan selamat, dan mesin kapal diperbaiki. Pukul 16.50 Wita, korban dijemput keluarga menggunakan kapal motor lainnya dan melanjutkan pelayaran menuju Rote.
Sedangkan, RIB 10 Kupang dan Catamaran milik Bakamla Kupang kembali ke Pelabuhan Navigasi Kupang. Unsur SAR yang terlibat antara lain, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, ABK KN SAR Antareja 233, Bakamla Kupang dan Kapal Bahari Express. (ade/*)
