OELAMASI, NTT PEMBARUAN.id–Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) kader dan tenaga kesehatan (Nakes) di Desa Oh’aem.
“Kita harus bersyukur karena di Lelogama, anak-anak stunting tidak terlalu banyak, dan khusus di Desa Oh’aem 1 , dari 34 bayi balita yang hadir, tidak ada anak stunting”, ujar Wabup Jerry Manafe saat memantau kegiatan bulan timbang dan pemberian vitamin A bagi bayi dan balita di Kantor Desa Oh’aem 1 , Kecamatan Amfoang Selatan, Selasa ( 21/2/ 2023).
Dalam penjelasannya, Ketua TPPS Kabupaten Kupang ini mengatakan bahwa banyak anak muda yang hamil di luar nikah ataupun menikah di usia dini bekerja dan harus menitipkan anaknya di para orang tua mereka. Sehingga gizi dari bayi balita tersebut tidak diperhatikan dengan baik, terlebih saat memberikan ASI ekslusif.
Di sini peran Kapus untuk memberikan edukasi tentang stuntingbagi para kader-kader yang ada di Amfoang Selatan agar edukasi tersebut bisa dilanjutkan bagi para ibu yang ada.
Wabup Jerry juga menyinggung soal insentif para kader tadinya sebesar Rp 100.000 per bulan yang diambil dana desa, pada Tahun 2023 akan dinaikan menjadi Rp 150.000.
Dirinya menjelaskan, kerja penurunan stunting harus kolaborasi dengan para stakeholder terkait. “Kita tidak bisa bekerja sendiri. Pemerintah setempat diharapkan jangan tutup mata soal ini, tapi harus bekerja sama menyelesaikan stunting. Harus ada pertemuan antara camat hingga ke kader-kader posyandu untuk meningkatkan pengetahuan para Nakes dan kader tentang stunting agar bisa memberikan edukasi lanjut bagi masyarakat.”
Kapus Lelogama, Abdul Kadir operasi timbang dan pemberian Vitamin A pada bayi dan balita di Kecamatan Amfoang Selatan terkhusus Desa Oh’aem berlangsung dengan baik.
Dimana, bayi balita yang mengalami stunting per Agustus 2022 hingga Januari 2023 mengalami penurunan meski belum signifikan.
“Dari 764 anak turun menjadi 694 anak.
Khusus di Desa Oh’aem, ada 5 posyandu dengan 168 anak dan khusus di Posyandu Nekmese pada bulan Desember kemarin ada 12 anak terkena stunting dan hingga saat ini sisa 6 anak.
Namun tidak ada stunting di Desa Oh’aem 1 dari 34 anak yang ditimbang saat ini”, tutupnya.
Turut hadir, Kepala RSKK Maria Sau, perwakilan Dinas Kesehatan dan DP2KBP3A, Kapus Lelogama Abdul Kadir, Kades Oh’aem Mesak Tanaus bersama jajarannya, para Kader, Ketua PKK Desa Oh’aem 1 Marce Tanaus, dan peserta bulan timbang Desa Oh’aem.(Prokopim Kab.Kpg/red)