KUPANG, NTT PEMBARUAN.id – Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terpilih menjadi tuan rumah PON XXII Tahun 2028.
Menanggapi tanggung jawab ini, Ketua KONI NTT, Josef A. Nae Soi kepada wartawan di Kantor Gubernur NTT, Rabu (25/9/2024) mengatakan, dalam 4 tahun ke depan akan dilakukan persiapan yang matang sehingga penyelenggaraan PON XXII Tahun 2028 di NTT dan NTB dapat lebih meriah.
Untuk itu, lanjut Nae Soi, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pj. Gubernur NTT, Dr. Andriko Noto Susanto agar mempersiapkan panitia dari sekarang.
“Empat tahun bukan waktu yang lama. Oleh sebab itu harus dilakukan kegiatan-kegiatan dan selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat,” ujar Mantan Wakil Gubernur NTT itu.
Sumbang 7 Mendali Emas di PON XXI
Terkait PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut), Ketua KONI NTT, Josef Nae Soi merincikan Provinsi NTT lewat atletnya berhasil mengoleksi 7 mendali emas, 13 mendali perak dan 16 mendali perunggu.
“Peringkatnya sama seperti dulu-dulu peringkat ke-19, tetapi mendalinya bertambah,” ungkap Nae Soi.
Cabang olahraga di PON XXII Tahun 2028 nanti, lanjut Nae Soi, mungkin tidak sebanyak PON yang sekarang karena berdasarkan arahan dari Pemerintah Pusat bahwa cabang olahraga yang difokuskan untuk dipertandingkan adalah cabang olahraga yang ada dalam Olympics dan ASEAN Games.
“Oleh sebab itu, kiranya kita mempersiapkan diri, baik itu bagi para atletnya maupun masyarakat. Karena komponen penting dalam olahraga adalah manusianya,” ingat beliau.
Tak lupa, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi NTT yang telah mendukung secara finansial serta masyarakat yang telah mendukung para atlet yang berkompetisi di PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024 sehingga dapat menghasilkan yang terbaik. (ris)