SETELAH menempuh perjalanan jauh dari Wilayah Kabupaten Manggarai akhirnya Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) beserta rombongan tiba di Kelurahan Tangge, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, pukul 16.00 Wita.
Gubernur VBL bersama rombongan diterima secara adat oleh Ketua Adat Gendang Malawatar dan diarak menuju tempat acara, setelah penerimaan secara adat Gubernur VBL melakukan panen padi secara simbolis dengan mengemudi mesin pemotong padi yang sudah disediakan oleh Kelompok Tani Watu Rampang.
Setelah selesai melakukan panen padi secara simbolis Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) melakukan dialog dengan masyarakat yang dipandu oleh Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi.
Salah satu tokoh masyarakat Lembor, Mikael Kaus mengajukan pertanyaan menyangkut persawahan yang tidak diairi irigasi.
“Saya mengusulkan pada Bapak Gubernur NTT, bahwa di Lembor ini masih kekurangan air persawahan sehingga perlu dibuatkan Bendungan Wae Sele II untuk mengairi persawahan 1000 Hektar, dan kami juga mengusulkan kiranya pak gubernur untuk bisa mendatangkan di Lembor ini mesin pengering padi untuk antisipasi panen saat musim hujan tiba, ujar Mikael.
Untuk menanggapi usulan dan pertanyaan dari masyarakat Gubernur NTT mempersilakan Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Propinsi NTT, Lecky Ftederich Koli, menanggapi pernyataan dari masyarakat Lembor.
“Tentu pertanyaan dari Bapak,Ibu semua menjadi bahan bagi kami untuk didiskusikan bersama, antara Dinas Pertanian Manggarai Barat dan Propinsi, karena saat ini ada pemotongan anggaran untuk pencegahan Covid-19. Mudah-mudahan tahun depan dapat realisasi,” ujar Lecky Koli.
Saat mendengar pertanyaan petani sawah Lembor, Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) menjawab dengan nada gembira bahwa, mesin pengering padi direalisasikan.
“Untuk bantuan mesin pengering padi, saya pastikan ada di Lembor, ungkap VBL. Menanggapi pernyataan Gubernur NTT ini masyarakat Lembor yang ada di lokasi acara langsung sambut dengan tepuk tangan gembira,” ujarnya.
Bupati Manggarai Barat yang memandu acara, menyampaikan harapan kepada Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) agar perhati khusus dengan sawah Lembor, mulai dari saluran irigasi, obat obatan pertanian supaya para petani melimpah hasil taninya.
“Kami Pemerintah Daerah Manggarai Barat mendorong pertanian sawah Lembor untuk terus berupaya mewujudkan hasil tani yang berlimpah, dan tetap koordinasi dengan Pemprov NTT untuk mendanai melalui APBD 1 dan APBD II,” sebutnya.
Turut hadir dalam kunjungan kerja panen padi ke lokasi Kelurahan Tangge, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat saat itu, Kadis Pertanian dan Perkebunan Pemprovinsi NTT,, Kadis Perhubungan Provinsi NTT, Kadis KopNakertrans Provinsi NTT, Kadis PUPR Provinsi NTT, Kaban Pendapatan dan Asset Daerah Provinsi NTT, Kadis PMPTST Provinsi NTT, Kadis PMD Provinsi NTT ,Kepala Biro Hukum Setda Provinsi NTT dan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT serta Para Staf Khusus dan Staf Ahli Gubernur NTT.(Biro Apim NTT/*)