KUPANG, NTT PEMBARUAN.id- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Drs. Dumuliahi Djami, M.Si mengakui, hingga April 2020 ini upah guru honorer di Kota Kupang belum dibayar.

“Kami  akan upayakan April 2020 ini tetap dibayar untuk semua jenjang pendidikan. Alasan  kerlambatan membayar upah guru honorer itu karena masih entri data dan masih dalam suasana libur,” kata Djami kepada wartawan di Kupang, Selasa (14/4/2020) malam.

Sesuai janji, bahwa harusnya upah mereka dibayar  di awal April 2020, tetapi mundur karena beberapa kendala yaitu, pertama, masih entri data, dan kedua karena libur,” ujarnya.

Dumul menjelaskan, bahwa guru honorer dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Kupang sebanyak 1.040 orang, dengan nomor rekening masing-masing.

“Saya sudah menelepon Kepala Bank NTT Cabang Wali Kota, besok (Rabu,15/4/2020,red) akan diusahakan untuk cepat diselesaikan, dan paling lambat dalam minggu ini sudah bisa cair.Karena itu, saya minta teman-teman guru honor agar bersabar,” pinta Djami. (ade)