KUPANG, NTT PEMBARUAN.id-Paduan Suara (PS) dari siswa/i SMA Katolik Giovani Kupang memeriahkan pembukaan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) SMA/SMK Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Tahun 2024.
Kedua kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Ambrosius Kodo, S.Sos, M.M yang ditandai dengan tepuk tangan bersama di Lantai IV Hotel Pelangi Kupang, Sabtu (10/8/2024).
Turut hadir saat itu, Kabid Dikmen Dinas P dan K Provinsi NTT, Ayub Sanam, S.Pd, para Kepala SMA/SMK se-Kota Kupang, para Kepala SMA/SMK dan guru pendamping masing-masing mata lomba dari 22 kabupaten/kota di NTT.
Di hadapan para kepala sekolah, guru pendamping dan ratusan siswa SMA/SMK peserta lomba, Kepala Dinas P dan K Provinsi NTT, Ambrosius Kodo kembali menegaskan, tentang sekolah berkualitas, NTT cerdas dan NTT berbudaya.
Kata Ambros, eksistensi bangsa ini hanya dijaga dengan sekolah berkualitas.
Lebih lanjut, ia mengatakan, sekolah berkualitas harus didukung sarana prasarana yang memadai.
Pemerintah dengan kemampuan keuangan yang ada terus berupaya melakukan pembenahan sarana prasarana sekolah melalui DAU dan DAK setiap tahun dianggarkan.
Karena jumlah sekolahnya cukup banyak yaitu 1.016 sekolah SMA, SMK dan SLB di NTT maka pembangunan fisiknya perlu dilakukan secara bertahap, ujarnya.
“Untuk peningkatan ketrampilan, kita lakukan pengadaan alat praktek siswa, dan yang paling penting adalah peningkatan kompetensi guru,” tutur Ambros.
Peningkatan kompetensi guru tahun ini, lanjut dia, melalui Balai Guru Penggerak dan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) NTT.
“Mulai tahun depan, kita menganggarkan untuk peningkatan kompetensi guru dan kepala sekolah. Memang mereka guru hebat, tapi fungsi manajerialnya tetap kita dampingi untuk melakukan pembinaan kepada mereka,” tandas Kodo.
Sadar atau tidak sadar, menurut beliau, setiap hari siswa memotret tingkah laku guru-gurunya di sekolah.
Karena itu, guru-guru harus menjadi contoh bagi siswa.
Ia berharap, melalui LKS dan FLS2N tahun ini bisa terseleksi anak-anak NTT yang memiliki kemampuan untuk bisa mewakili NTT ke ajang tingkat nasional nanti.
Kepada tim juri, ia juga ingatkan, berilah penilaian secara obyektif yang bisa diterima semua pihak.
Jenis lomba LKS SMK masing-masing, untuk Kelompok Konstruksi, Teknologi Bangunan dan Agribisnis meliputi Pembuatan Cabinet ( Cabinet Making) dan Teknik Instalasi Kelistrikan (Electrical Installation) tempat lombanya di SMKN 4 Kupang.
Kelompok Seni Kreatif dan Fashion meliputi Teknologi Desain Grafis (Grapich Desain Technologi) tempat lombanya di SMKN 1 Kupang dan Teknik Gambar Bangunan (Cat Building) tempat lombanya di SMKN 2 Kupang.
Kelompok Pariwisata, Layanan Sosial dan Individu meliputi Kue Pastri dan Confectionery (Patisarie and Confe Citionery), Pelayanan Restoran (Restaurant Service), Tata Kecantikan/Terapi Kecantikan (Beauty Therapy) dan Hotel Resptionis bertempat di SMKN 3 Kupang plus Kelompok Teknologi Manufaktur dan Rekayasa bertempat di SMKN 5 Kupang.
Sedangkan, FLS2N SMK meliputi Instrumen Solo Gitar, Menyanyi Solo (memilih salah satu lagu daerah)yaitu O Naweni Tana E dari daerah Sabu Raijua, Sombo Momo dari Ende dan Lolo Banda dari Rote, Monolog dan Tari Kreasi.
Khusus untuk FLS2N SMA jenis lombanya, Cipta Puisi, Menyanyi Solo sama seperti SMK, Monolog dan Tari Kreasi.
Kedua kegiatan itu akan berlangsung mulai tanggal 10 -12 Agustus 2024. (red)