KUPANG, NTT PEMBARUAN.id — Persatuan Mahasiswa Manggarai Barat (PERMMABAR)- Kupang sebagai wadah pembinaan dan pengkaderan melaksanakan kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) Periode 2021/2022. Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari, sejak Kamis 26 Mei 2022 hingga Sabtu 28 Mei 2022 bertempat di Sekretariat PERMMABAR, RRS Oesapa Kupang.
Ketua Panitia Kegiatan MPAB Periode 2021/2022, Rival Ronjo menyampaikan, tema yang diusung dalam kegiatan adalah “Melahirkan Kader yang Berintegritas, Militan dan Berdaya Saing”.
Jumlah anggota PERMMABAR-Kupang yang mengikuti kegiatan ini, Badan Pengurus 3 orang, Stering Comite 8 orang, Panitia Pelaksana 12 orang dan peserta MPAB 16 orang.
Sementara Ketua Panitia Pengarah (Stering Comite), Stanislaus Saldo Best, menerangkan MPAB merupakan salah satu bentuk program pendidikan formal rutinitas tahunan yang termuat dalam anggaran dasar/anggaran rumah tangga dan program kerja kepengurusan periode 2021/2022.
Kaum muda perlu dibentuk, dibina dan dilatih guna mempersiapkan diri sebagai pemimpin masa depan.
Ketua Umum PERMMABAR Kupang, Maksi Naban dalam pidatonya menerangkan bahwa kegiatan MPAB sebagai gerakan konsolidasi dan pengkaderan, yang menghimpun seluruh mahasiswa dari Kabupaten Manggarai Barat yang ada di Kota Kupang, guna mempersiapkan diri sebagi generasi muda yang mampu berkontribusi terhadap bangsa dan negara.
Kegiatan ini bertujuan memperkuat kuantitas dan kualitas kader, yang menjadi tiang penyangga demi PERMMABAR yang kokoh, responsif dan berdaya saing serta menakluk tantangan. “Sebagai kaum muda, mahasiswa harus mengambil bagian dalam pembangunan dan mengkritisi berbagai kebijakan pemerintah khususnya di daerah yang kita cintai Kabupaten Manggarai Barat yang tidak berpihak pada masyarakat kecil,” pesan Maksi.
Apalagi, lanjut dia, Labuan Bajo telah ditetapkan sebagai salah satu Kota Super Premium, yang seharusnya berdampak juga pada peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakatnya, bukan hanya dinikmati oleh kalangan tertentu saja.
“Kami juga mengingatkan pemerintah, baik pemerintah pusat maupun daerah, agar kebijakan-kebijakan pembangunan di Kabupaten Manggarai Barat tidak merugikan masyarakat kecil dan merusak lingkungan,”imbuhnya.
Lebih lanjut, Maksi menyampaikan bahwa proses di PERMMABAR Kupang belum usai di kegiatan MPAB yang dilaksanakan kurang lebih selama 3 hari.
Ia juga menyampaikan proficiat dan selamat bergabung kepada anggota baru yang dinamai angkatan “perjuangan”.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada stering comite yang mendesain kegiatan ini, organising comite yang mengeksekusi kegiatan ini, terima kasih juga kepada senior alumni, dewan pembina dan dewan penasiat PERMMABAR Kupang dan semua pihak yang dengan caranya masing-masing mendukung kegiatan ini terselenggara dengan sukses.(gen)
