Pencarian Korban Atrohanis Malapu Dihentikan  

OELAMASI, NTT PEMBARUAN.id–Pencarian korban Atrohanis Malapu (40) yang masih hilang terseret banjir saat menyebrang Sungai Bainel Desa Kalale, Kecamatan Fatuleu Barat , Kabupaten Kupang dihentikan, Jumat (18/11/2022).

Hal itu disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, I Putu Sudayana via rilis Humasnya, Jumat (18/11/2022).

Awalnya, ada 2 korban yang dilaporkan hilang terseret banjir Sungai Bainel Desa Kalale, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang.

Dua korban itu adalah  Theresia Teti (40) sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Sedangkan, korban  Atrohanis Malapu ( 40) ,Tim SAR Gabungan sudah berupaya maksimal untuk melakukan pencarian, namun belum ditemukan.

Berdasarkan hasil evaluasi bersama keluarga korban dan potensi SAR bahwa tidak ada tanda – tanda korban ditemukan, maka disepakati Operasi SAR dihentikan.

Hal ini diperkuat dengan surat pernyataan yang ditandatangani pihak keluarga korban dan seluruh potensi SAR.

Unsur SAR yang terlibat,

Kantor PDP Kupang 7 orang, BPBD Kabupaten Kupang 5 orang, Kecamatan Fatuleu Barat 4 orang, Babinkantibmas 2 orang, masyarakat dan keluarga korban.

Alut yang digunakan  Rescue Car 1 unit,Rubber Boat 1 (satu) set,Rescue Trail 1 (satu) unit,Palsar Air, Aqua Eye, Alkom, Pal medis dan palsar pendukung lainnya. (red/*)

Bagikan