Kapolda NTT Serahkan Satu Unit Kapal Kepada Dit Polairud Labuan Bajo

LABUAN BAJO, NTT PEMBARUAN.com–Guna meningkatkan kondisi Kamtibmas khususnya di Wilayah Perairan, Rabu (13/10/2021), Kapolda NTT, Irjen Pol .Drs. Lotharia Latif, SH, M.Hum menyerahkan satu unit kapal patroli tipe C-2 kepada Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Dit Polairud) Unit Labuan Bajo.

Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, SH, M.Hum mengatakan kapal tersebut diberikan sesuai dengan arahan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) untuk patroli maritim, patroli perairan serta untuk melayani masyarakat khususnya masyarakat yang akan melaksanakan pariwisata di Labuan Bajo.

“Ini kapal merupakan kapal yang didorong dari Mabes Polri untuk memperkuat Polda Nusa Tenggara Timur. Kapal patroli sungai dan pantai tipe C2 panjang kurang lebih 14 m. Dan kapal ini merupakan produksi dalam negeri sesuai dengan arahan Bapak Presiden Jokowi untuk kita mengembangkan produk -produk dalam negeri. Kapal ini nanti akan digunakan patroli maritim, patroli perairan untuk melayani masyarakat, khususnya masyarakat yang akan melaksanakan pariwisata di Labuan Bajo. Kemudian masyarakat di bidang pengusaha, di bidang perairan dan sebagainya,” jelas Kapolda NTT Irjen Pol Lotharia Latif kepada wartawan di Pelabuhan Pelni Labuan Bajo, Rabu ( 13/10/2021) petang.

Kapal tersebut sangat strategis untuk mendukung operasional khususnya memelihara Kamtibmas dan penegakan hukum di bidang perairan yang bersinergi denganTNI khususnya TNI Angkatan Laut.

“Penegakan hukum ya, kita tau bahwa Labuan Bajo ini kita harus jaga bersama khususnya dari kerusakan-kerusakan lingkungan. Kita sudah menindak beberapa kasus pengeboman ikan. Kemudian kita juga mencegah masuknya barang-barang terlarang yang akan bekerja sama dengan TNI, khususnya TNI Angkatan Laut karena di sini sudah ada Lanal maka kapal ini sangat strategis untuk menundukung operasional khususnya memelihara Kamtibmas dan penegakan hukum di bidang perairan,” tuturnya.

Ia menambahkan, bahwa kapal tersebut multifungsi baik untuk penegakan hukum di bidang perairan, untuk penyuluhan serta bisa untuk SAR menolong masyarakat.

“Jadi kapal ini multifungsi. Tadi saya susah sampaikan memelihara Kambtibmas, penegakan hukum, bisa untuk penyuluhan, bisa untuk SAR menolong orang dan sebagainya. Sehingga kapal ini speknya dibuat tidak besar tetapi kemampuan dan mobilitas jelajah yang baik, saya kira itu,” tandasnya. (fon)

Bagikan