OELAMASI, NTT PEMBARUAN.id- Kabupaten Kupang dikukuhkan sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pan Indo Hash Tingkat Nasional Tahun 2019 di Provinsi NusaTenggara Timur (NTT) yang dilaksanakan selama dua hari, mulai tanggal 2-3 Agustus 2019 mendatang dipusatkan di Fatuleu, Kecamatan Fatuleu Tengah dan Area Pesisir Pantai Batulesa, Kecamatan Kupang Barat.
Ketua Panitia Pan Indo Hash Nasional Tahun 2019, Theodorus Widodo saat beraudiens dengan Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe, Jumat, 14 Juni 2019 di Kantor Bupati Kupang Oelamasi memperkirakan lebih kurang 2000 peserta dari seluruh Indonesia yang akan hadir mengikuti kegiatan Pan Indo Hash di Kupang meliputi, para pengusaha lokal maupun nasional.
Kegiatan seperti ini, menurut Theo, merupakan peluang yang perlu dimanfaatkan dengan baik guna mempromosikan keindahan alam NTT, kekayaan adat dan budayanya. Penyelenggaraan Pan Indo Hash Nasional seperti ini, lanjut dia, akan bergilir di semua daerah di Indonesia, dan peluang untuk NTT menjadi tuan rumah lagi bisa 35 tahun mendatang.
Kata Theo, selain Kabupaten Kupang, Kota Kupang juga menjadi tuan rumah, namun sebagai tempat beristirahat peserta sekaligus lokasi acara pesta dalam rangkaian agenda kegiatan Pan Indo Hash ini.
Meski demikian, ujar Theo, magnet utama ada di Kabupaten Kupang sebagai lokasi utama olahraga alam ini ,tepatnya di 2 lokasi wisata, yakni Fatuleu dan Batulesa.
Untuk itu, ia memerlukan koordinasi yang baik antara panitia Pan Indo Hash dan Pemkab Kupang, agar persiapan yang dilakukan berjalan dengan baik, sehingga mendukung suksesnya kegiatan nanti.
Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe menyambut baik, Kabupaten Kupang sebagai tuan rumah kegiatan Pan Indo Hash Tahun 2019. Atas kepercayaan itu, dirinya langsung menunjuk Kadis Pariwisata Kabupaten Kupang, Piter Sabarneno sebagai ketua tim kecil untuk mempersiapkan segala kebutuhan demi suksesnya kegiatan akbar ini.
“Sebagian besar peserta Pan Indo Hash yang hadir nanti dari kalangan pengusaha. Kegiatan ini menjadi ajang promosi adat, budaya dan alam kita. Ini sesuai dengan program revolusi 5 P Kabupaten Kupang di bidang pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, kelautan dan pariwisata,” sebut dia.
Ia berharap, kegiatan tersebut bisa memberikan efek positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat bahkan bisa menjadi ajang promosi agar para investor mau menanamkan investasinya di Kabupaten Kupang.
“Kita kaya potensi, baik adat budaya, keindahan alam, bahkan potensi yang saat ini sedang menjadi perhatian untuk diinvestasi, seperti garam, ternak dan lainnya,” ungkapnya.
Hadir pada pertemuan tersebut panitia Pan Indo Hash, diantaranya Chris Rubertus, Fanus Pitoby, Ny. Netty, Ny. Marta Ratmo, serta Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Kupang , seperti Kadis PMD, Charles Pandie, Kadis Pariwisata, Piter Sabarneno, Kadis PUPR, Joni Nomseo, Kabag Umum, Okto Tahik dan lainnya.(ade)