LABUAN BAJO, NTT PEMBARUAN.id– Pemain sudah bermain luar bisa sampai titik darah penghabisan.
“Namanya sepak bola ada yang menang dan ada yang kalah,” kata pelatih Pamar FC yang diperankan oleh Wily Djabut.
Tim Pamar FC di Laga Bupati Cup Kabupaten Manggarai Barat telah berakhir.
Mimpi untuk meraih juara pun pupus setelah kalah dari Bank NTT FC laga yang berlangsung pada Senin (13/6/2022).
Bermain di Lapangan Ora Flobamora, Labuan Bajo Manggarai Barat itu, tim dibawa asuhan Wily tersebut kalah 2-0 tanpa balas oleh Bank NTT.
Wily Djabut menyampaikan, usaha dari tim kesebelasan Pamar FC dalam merebut kemenangan sudah maksimal.
Meskipun, hasilnya belum sampai pada keinginan untuk merebut juara.
“Kita kalah dari Tim Bank NTT FC, dan memang ada beberapa faktor penyebab kekalahan. Pertama karena banyak pemain yang masih cedera dari pertandingan sebelumnya, kedua faktor keberuntungan. Selebihnya pemain sudah bermain luar biasa sampai titik darah penghabisan. Namanya sepak bola ada yang menang ada yang kalah,” ujar Wily kepada wartawan di Labuan Bajo, Senin (13/6/2022).
Wily mengapresiasi perjuangan timnya tersebut, apalagi pemain yang diisi dalam club tersebut semuanya merupakan putra asli Manggarai Barat.
Ia mengaku, meski kekuatan lawan sangat menyulitkan bagi tim Pamar FC untuk mencetak gol balasan, namun ia melihat bahwa serangan dari Pamar FC ke Bank NTT FC sangat dominan, namun sayang kemenangan yang diinginkan belum bisa tercapai hingga akhir pertandingan.
“Kita kebobolan di menit 3 babak pertama dan menit 70 di babak kedua. Kami berusaha membalas. Peluang banyak sekali yang terjadi termasuk tendangan pinalti satu kali gagal di babak ke dua, namun belum bisa menjadi gol,” tuturnya.
Kata Wily, dari semua proses yang dilakukan, tim sudah memberikan yang terbaik. Dirinya berharap agar tim Pamar FC akan juara di pertandingan selanjutnya.
“Saya berharap, semua stakeholder untuk terus bersinergi membangun sepak bola Kabupaten Manggarai Barat. Pemain sekarang adalah aset terbaik dan sangat berharga, dan jangan dibubarkan. Siapapun nanti pelatihnya, tim ini sangat istimewa. Tiga atau empat tahun ke depan, mereka sudah profesional,” katanya.
Ia mengucapkan terimakasih atas semua dukugan yang diberikan masyarakat terutama dari Kecamatan Macang Pacar, Pacar, Kuwus Barat, Kuwus dan Ndoso Kabupaten Manggarai Barat yang sudah memberikan dukungan sehingga dari babak pengisian group sampai pada titik 8 besar selama ini tim bertanding tanpa tak terkalahkan.
“Terima kasih pada semua dukungannya, yang sudah mendoakan dan mendukung di perhelatan Laga Bupati Cup Mabar ini. Manajer dan jajaran coaching staff, Suporter dan para pemain, terimakasih,” ucapnya.(fon)
