HKI Kerjasama WVI Bangun Kembali NTT Pasca Bencana Seroja

OELAMASI, NTT PEMBARUAN.id — Habitat Kemanusiaan Indonesia (HKI) Kerjasama Wahana Visi Indonesia (WHI) dalam membangun NTT pasca bencana seroja.

Jumad, 15 Juli 2022, bertempat di Kantor Bupati Kupang, dilaksanakan acara Workshop Refleksi Implementasi Program Tanggap Bencana NTT Mewujudkan Rumah Aman Bencana, yang dihadiri para peserta workshop (penerima manfaat), baik secara offline maupun online. Tujuan workshop ini untuk membagikan pengalaman dan pembelajaran program Bangun Kembali NTT oleh Habitat Kemanusiaan Indonesia dan Wahana Visi Indonesia; serta merekomendasikan berbagai peluang dalam intervensi program tanggap bencana, secara khusus dalam penyediaan hunian yang aman, nyaman dan bermartabat kepada penyintas di Kelurahan Oesao dan Kelurahan Naibonat, Kabupaten Kupang.

Secara daring, Direktur Nasional Habitat Kemanusiaan Indonesia, Susanto Samsudin, melaporkan bahwa program kerjasama ini bertujuan untuk menyediakan dukungan berupa pembangunan 80 rumah baru/ hunian tetap, 20 renovasi rumah, pelatihan build back safer ( membangun kembali dengan lebih baik) untuk 100 orang dan pelatihan waste management (manajemen sampah) untuk 100 orang.

Seluruh program telah berakhir pada Juni 2022. Dalam implementasi program, terdapat banyak pembelajaran dalam setiap tahapan program, mulai dari koordinasi dengan stakeholder lokal, pemilihan penerima manfaat, proses pembangunan serta pelibatan masyarakat. Pembelajaran dari program ini dapat bermanfaat untuk mendukung proses pemulihan NTT pasca bencana seroja.

Senada itu, Direktur Nasional Wahana Visi Indonesia, Angelina Theodora, bahwa WVI berupaya tanggap terhadap bencana lewat berbagai program kolaborasi, untuk memberikan akses hunian yang aman dan nyaman.

Ia menyampaikan terima kasih kepada semua stakeholder yang telah mendukung program ini dapat selesai.

Sementara, Sekretaris Daerah Kabupaten Kupang, Ir.Obet Laha yang membuka kegiatan ini menyampaikan, sejatinya kegiatan ini menjadi sebuah dasar pijak yang ideal dan juga pragmatis bagi Kabupaten Kupang untuk lebih optimal menyelenggarakan sub urusan kebencanaan, terutama pada tahap pelaksanaan upaya rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana.

Untuk itu, atas nama pemerintah dan segenap masyarakat Kabupaten Kupang, Obet Laha memberikan apresiasi kepada Yayasan Habitat Kemanusiaan Indonesia dan WVI yang terus berkontribusi, terus berpartisipasi dan yang tak pernah henti membantu, dalam berbagai upaya penanggulangan dan upaya rehabilitasi/rekonstruksi sejak terjadi bencana badai seroja bulan April tahun lalu. Sebagai pemerintah, kata Obet, akan terus meminimalisir dampak dari bencana seroja. Hingga saat ini sudah berusaha optimal merealisasikan penyaluran bantuan stimulan perbaikan rumah bagi semua korban bencana seroja di Kabupaten Kupang. Meskipun dengan berbagai tantangan dan hambatan, tetap optimis pada waktu yang tidak terlalu lama semua penerima bantuan sudah bisa terlayani.

Turut hadir dalam acara ini, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kupang, Semy Tinenti, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Benidiktus Selan.(Prokopim Kab.Kpg/red)

Bagikan